RAM DDR3L atau DDR3 ?

RAM atau random access memory adalah sebuah perangkat komputer yang berfungsi menyimpan berbagai data dan instruksi program yang dapat diakses dalam waktu yang tetap tidak memperdulikan letak data tersebut dalam memori. 

Data di dalam RAM bersifat sementara, dengan kata lain data yang tersimpan akan hilang jika komputer dimatikan atau daya yang terhubung dicabut. RAM biasa juga disebut sebagai memori utama (main memory), memori primer (primary memory), memori internal (internal memory), penyimpanan utama (primary storage), memory stick, atau RAM stick.


Salah satu fungsi RAM menampung program atau intruksi yang berasal dari piranti masuk atau dari piranti pengingat sekunder. Meskipun RAM sebenarnya tidak menentukan kecepatan komputer, penambahan RAM jumlah dan ukuran RAM ke dalam komputer dapat menghasilkan pengaruh positif pada kinerja dan kecepatan komputer, sehingga banyak dari pengguna laptop atau komputer menambahkan kapasitas RAM yang terdapat pada Laptop atau Komputer bawaan mereka demi meghasilkan kinerja yang optimal.


Namun, sebelum memutuskan untuk mengganti atau menambah kapasitas ram pada laptop atau komputer kita, ada baiknya kita harus memeperhtikan jenis atau tipe RAM yang akan kita beli sehingga benar-benar sesuai dengan slot atau tipe laptop atau komputer kita tentunya, sayang banget kan kalau sampai kita sudah beli ram, ternyata tidak cocok dengan tipe atau jenis ram yang dibutuhkan laptop kita.


Misalkan laptop kita menggunakan jenis RAM DDR3L, dengan satu kepingnnya 2 GB, kemudian kita bermaksud menambahkan satu keping lagi dengan jenis yang sama yaitu DDR3 mungkin kalau kita kurang teliti bisa saja kita anggap DDR3 itu sama saja dengan DDR3L karena memiliki bentuk fisik yang tidak berbeda, faktanya kedua RAM ini memiliki perbedaan. Pada RAM DDR3 itu menggunakan tegangan 1,5 volt sedangkan RAM DDR3L bertegangan 1,35 volt sehingga lebih hemat energi.


Untuk dapat mengetahui jenis RAM yang laptop kita gunakan apakah termasuk dalam DDR3 atau DDR3L maka kita harus membuka casing laptop terlebih dahulu, agar bisa memastikan dengan jelas jenis RAM apakah yang terdapat pada laptop kita dan biasanya terdapat keterangan pada keping RAM tersebut dengan tulisan RAM DDR3 atau DDR3L.


Sebelum kita membuka casing laptop untuk mendapatkan informasi jenis RAM yang terdapat pada laptop kita, ada baiknya kita coba menggunakan bantuan aplikasi CPU-Z yang bisa memberikan informasi yang komplit tentang laptop atau komputer kita, tentunya juga termasuk jenis ram apa yang terdapat pada laptop atau komputer kita.  


Aplikasi ini memiliki ukuran yang sangat kecil tidak lebih dari 3 MB dengan tampilan yang sederhana namun kaya akan informasi yang kita butuhkan tentunya, terutama untuk informasi yang berkaitan dengan RAM. Bagi anda yang belum memiliki aplikasi tersebut, sebelumnya bisa download aplikasi CPU-Z pada web resminya di https://www.cpuid.com/softwares/cpu-z.html 



Pada tampilan di atas kita dapat melihat jenis RAM pada laptop yang saya gunakan itu menggunakan ram DDR3L karena pada voltage terlihat ukuran 1.35 V, nah ketika saya akan menambah kapasitas RAM maka saya harus mencari atau membeli ram dengan jenis DDR3L tentunya, agar bisa sesuai dengan jenis dan slot RAM yang terpasang saat ini.  


Jadi, sesudah melihat infomasi pada aplikasi CPU-Z harusnya tidak ada kejadian salah beli RAM baik itu untuk mengganti yang rusak atau mungkin menambah kaspisatnya. 

No comments:

Popular Posts