Fungsi Makanan

Istilah makanan merupakan kata yang tidak asing dalam kehidupan sehari-hari. Makanan adalah segala sesuatu yang dapat dimakan dan setelah dicerna serta diserap tubuh akan bergua bagi kesehatan dan kelangsungan hidup. Jenis makanan adalah sesuatu yang biasa disajikan untuk dimakan, contohnya nasi, sayur sop, goreng ikan, pisang dan lain-lain. Bahan makanan atau bahan pangan adalah segal sesuatu yang dapat dimasak atau diolah, kemudian disajikan sebagai hidangan, contohnya, beras jagung, kangkung dan sayuran. Bahan makanan dikelompokan menjadi 4 kelompok, yaitu bahan makanan pokok, bahan makanan lauk pauk, bahan makanan sayur mayur, dan bahan makanan buah. Zat makanan/zat gizi adalah komponen penyusun bahan makanan yang diperlukan tubuh dalam jumlah tertentu untuk pertumbuhan dan menjaga kersehatan. 

Gizi adalah proses di dalam tubuh untuk menerima zat makanan (yang diperoleh dari hasil metabolisme bahan makanan) dan menggunakan zat makanan tersebut untuk berbagai aktivitas tubuh dan kehidupan.

Sedangkan diet yang semakin sering kita dengar dan makin banyak jenisnya sekarang ini adalah jenis makanan yang dipilih yang biasa dimakan seseorang atau suatu populasi pebduduk.

Fungsi Makanan Secara Umum     

Dari segi fisiologis, makanan berfunsi sebagai pemberi tenaga (sumber energi), pembangun dan pengatur 

Makanan Sebagai Sumber Tenaga/Energi

Makanan berperan sebagai penyedia energi. Energi yang diperoleh tersebut digunakan tubuh untuk melakukan segala aktivitas tubuh, diantaranya untuk mempertahankan proses yang dilakukan organ-organ dalam melakasanakan aktivitas luar, mengubah makanan menjadi zat makanan yang diperlukan tubuh, proses pertumbuhan dan menjaga tubuh agar tetap hangan. 

Energi dapat diperoleh dari bahan makanan penyedia zat gizi karbohidrat, lemak dan protein. Namun, sumber energi utama adalah zat gizi karbohidrat. Zat gizi lemak baru akan berfungsi bila karbohidrat tidak terdapat atau kurang kuantitasnya di dalam bahan makanan yang dikonsumsi. Protein akan berfungsi sebagai sumber tenaga apabila karbohidrat dan lemak tidak ada atau jumlahnya tidak mencukupi kebutuhan. Setiap satuan berat dari karbohidrat, lemak dan protein memberi sejumlah kalori tertentu terhadap tubuh. Setiap satu gram karbohidrat menghasilkan kurang lebih 4 kilo kalori. Satu gram lemak menghasilkan tenaga sebanyak 9 kilo kalori. Sedangkan satu gram protein menghasilkan tenaga sebahnayk 4 kilo kalori.

Makanan Sebagai Bahan Pembangun 

Makanan memliki peranan dalam pertumbuhan, mempertahankan struktur tubuh, dan mengganti sel-sel yang rusak. Protein merupakan zat makanan dengan fungsi utama sebagai zat pembangun tubuh. Zat makanan lain yang memiliki pernanan yang sama dengan protein adalah mineral dan air.

Makanan sebagai Pengatur

Makanan juga berfungsi sebagai pengatur aktivitas tubuh, misalnya aktivitas (kerja) jantung, sistem pengaturan suhu tubuh, kontraksi otot, sistem pengaturan keseimbangan air, pembekuan darah dan sistem pembuangan, metabilisme, dan sebagainya. Fungsi pengaturan dilakukan oleh mineral dan vitamin.

Bahan dan Zat Makanan  

Bahan makanan adalah segala sesuatu yang dapat dimasak dan dioleh untuk dihidangkan. Bahan makanan digolongkan menjadi 4 (empat) kelompok, yaitu:

1. Bahan Makanan Pokok adalah bahan makanan yang setelah dimasak merupakan makanan utama yang dikomsumsi oleh orang tertentu. misalnya, beras, jagung, sagu, gandung, umbi-umbian dan sebagainya
2. Bahan makanan lauk-pauk adalah bahan makanan yang setelah diolah merupakan makanan penyerta (lauk pauk) dari makanan utama, contohnya, ikan, daging, telur, tahu, tempe dan sebagainya
3. Bahan Makanan sayuran adalah bahan makanan dari tumbuhan yang setelah diolah menjadi makanan penyerta dari makanan utama. Bahan makanan sayuran dibedakan menjadi beberapa subkelompok berikut ini:

• Sayuran daun adalah tumbuhan dengan bagian utama yang diolah atau digunakan untuk menjadi hidangan makanan adalah bagian daunya, seperti kangkung, bayam, daun singkong, dan sebagainya
• Sayuran buah adalah tumbuhan dengan bagian utama yang diolah atau digunakan untuk menjadi hidangan makanan adalah bagian buahnya, seperti tomat, waluh, mentimun, terung dan sebagainya
• Sayuran akar/umbi adalah tumuhan dengan bagian utama yang diolah atau digunakan untuk menjadi hidanga nmakanan adalah bagian akar atau umbinya, seperti wortel, lobak dan bit.
• Sayuran kacang-kacangan adalah tumbuhan dengan bangian utama yang diolah atau digunakan untuk menjadi hidangan makanan adalah bagaian buah yang berupa kacang-kacangan, sebagai contohnya kacang panjang, buncis, kapri dan kacang merah.
• Sayuran tunas adalah tumbuhan dengan bagian utama yang diolah atau digunakan untuk menjadi hidangan makanan adalah bagaian tunas dari tumbuhan/tanaman, contohnya taoge dan rebung.

      4. Buah-buahan adalah bahan makana  yang berasal dari buah tumbuhan/tanaman,
         biasanya dihidangkan sebagai makanan penutup setelah makan makanan pokok,
         lauk-pauk dan sayuran.